Trump mengatakan dia akan mempertimbangkan Musk untuk peran Kabinet
Mantan Presiden Trump mengatakan pada hari Senin bahwa ia akan mempertimbangkan CEO Tesla Elon Musk untuk menduduki jabatan di Kabinetnya jika ia memenangkan pemilihan pada bulan November.
“Dia orang yang sangat cerdas. Saya pasti akan melakukannya, jika dia mau melakukannya, saya pasti akan melakukannya. Dia orang yang brilian,” kata Trump kepada Reuters dalam sebuah wawancara.
Dalam wawancara yang sama, Trump mengisyaratkan bahwa ia terbuka untuk membatalkan keringanan pajak sebesar $7.500 bagi warga Amerika yang membeli kendaraan listrik. Pemerintahan Biden telah berupaya untuk memberikan insentif bagi produksi dan pembelian mobil listrik sebagai bagian dari upayanya untuk mengatasi perubahan iklim.
Musk, yang juga memiliki platform media sosial X, mendukung Trump dalam pemilihan presiden dan mendukung super PAC yang mendukung pencalonan mantan presiden tersebut.
Trump dan Musk mengadakan percakapan selama dua jam di X minggu lalu, di mana CEO Tesla mengisyaratkan bahwa ia bersedia bertugas di komisi pemerintah untuk mempelajari utang nasional dan bagaimana Kongres dapat menilai kembali pengeluaran. Kemungkinan posisi Kabinet tidak muncul.
“Saya pikir akan sangat bagus jika ada komisi efisiensi pemerintah yang memeriksa hal-hal ini untuk memastikan uang pembayar pajak digunakan dengan baik,” kata Musk kepada Trump. “Saya akan senang membantu komisi semacam itu.”