Kelompok bisnis memperingatkan Departemen Keuangan tentang 'campur tangan politik' dalam peninjauan Nippon Steel
Sekelompok kelompok bisnis di Washington memperingatkan dalam sebuah surat pada hari Rabu bahwa “campur tangan politik” mengancam akan menggagalkan rencana akuisisi US Steel oleh pembuat baja Jepang Nippon Steel, yang ditentang oleh para kandidat presiden dan anggota parlemen dari seluruh spektrum politik.
“Sayangnya, akhir-akhir ini ada upaya terus-menerus untuk mempolitisasi pekerjaan komite dari seluruh spektrum politik, yang memungkinkan politik untuk melemahkan mandat hukum yang jelas dan sempit mengenai keamanan nasional,” kelompok bisnis memperingatkan dalam surat hari Rabu kepada Menteri Keuangan Janet Yellen, yang mengepalai Komite Investasi Asing di Amerika Serikat (CFIUS), yang sedang meninjau kesepakatan tersebut.
“Kami khawatir proses CFIUS digunakan untuk memajukan agenda politik yang berada di luar lingkup komite dan membahayakan ekonomi dan pekerja AS. Memang, iklim investasi Amerika akan sangat ternoda jika campur tangan politik seperti itu terjadi,” tulis kelompok-kelompok tersebut, termasuk Kamar Dagang AS, Aliansi Bisnis Global, Aliansi untuk Inovasi Otomotif, dan Federasi Bisnis Jepang.
Kesepakatan itu dilaporkan berada di ujung tanduk, dengan Reuters melaporkan bahwa CFIUS mengirim surat pada hari Sabtu kepada Nippon Steel dan US Steel yang mengatakan pengambilalihan senilai $15 miliar itu membawa risiko keamanan nasional termasuk potensi masuknya baja murah dari China dan bahaya pada pasokan baja dalam negeri.
Wakil ketua Nippon Steel diperkirakan akan mengajukan permohonan di menit-menit terakhir untuk menyelamatkan kesepakatan tersebut kepada pejabat senior AS pada hari Rabu, Financial Times melaporkan.
Baik CFIUS maupun Nippon Steel tidak menanggapi permintaan komentar.
Presiden dan CEO US Steel David Burritt memperingatkan minggu lalu bahwa perusahaan mungkin harus memangkas staf dan memindahkan kantor pusatnya keluar dari Pittsburgh jika kesepakatan gagal, dengan mengutip investasi yang dijanjikan dari Nippon Steel yang tidak akan dapat dilakukan perusahaan sendiri.
Para legislator dari kedua kubu, termasuk Senator Pennsylvania Bob Casey (D) dan John Fetterman (D), dengan cepat mengecam kesepakatan tersebut ketika diumumkan pada bulan Desember sebagai ancaman terhadap keamanan nasional yang akan melemahkan kapasitas industri Amerika.
Presiden Biden dan Wakil Presiden Harris sama-sama mengatakan mereka menentang kesepakatan tersebut, seperti halnya mantan Presiden Trump, calon presiden dari Partai Republik.
Kelompok bisnis tersebut menyampaikan kekhawatiran mereka tentang “tekanan politik” terhadap proses tersebut, dengan menulis dalam surat tersebut, “CFIUS tidak boleh menjadi alat untuk berlagak politis dan tidak boleh berubah menjadi kebijakan industri yang berkedok keamanan nasional.”